Senin, 16 Mei 2011

it's our moment - part 2

sebelum turun ke lapangan, alias peluit pertandingan dimulai. seminggu sebelumnya diadakan pelatihan rutin setiap hari oleh UKM yang menyelenggarakan event tersebut, yaitu JEC. pelatihannya langsung berhadapan calon peserta lainnya, dengan motions yang akan dikeluarkan pada saat pertandingan. sehingga mau gak mau kita harus rajin latihan, selain untuk melatih agar lebih baik pada saat itu juga agar kita tahu motionnya, dan juga materi yang harus disampaikannya, karena diakhir round latihan, tiap motion akan dibahas oleh pada coach.
sebelum kita mengikuti pelatihan, kita bertiga telah merundingkan masalah posisi. aku memilih menjadi 1st speaker, Ulfah as 2nd speaker, and Aida as 3rd speaker.

ternyata terjadi kekeliruan, menjadi 1st speaker tak semudah yang aku bayangkan. aku tak cocok di posisi itu. 1st speaker haruslah orang yang bijaksana, structurize dalam penyampaianya, dimulai dari harus menyampaikan urgency, justification atau apalah yang lainnya (maaf lupa). hehe
dan kriteria seperti itu ada dalam diri Upay (Ulfah), dimana ia lebih teliti daripada aku.
dan untuk posisi ketiga, AIda telah memiliki kriterianya. dia lebih tajam, lebih tegas, karena di posisi terakhir itu ia harus mempertahankan pendirian timnya, menyampaikan dari awal (atau me-review kembali teman setimnya).

dan menurutku ternyata posisi sebagai 2nd speaker lebih mudah bagiku apabila dibandingkan dengan posisi lainnya. karena yang biasa saya lakukan adalah, apabila di posisi 2nd speaker, saya hanya membawa impact dari case 1st speaker dan juga case lain beserta impact-nya.
walaupun sebenarnya saya kurang sadis dibandingkan 2nd speaker pada umumnya. hoho

ada 3 babak penyisihan, kemudian babak semifinal, dan yang terakhir babak final.

oh ya, sehari sebelum acara dimulai, kami bertiga mendiskusikan kembali motions yang dipakai selama latihan dan juga motions yang akan keluar. kami juga menentukan motions mana saja yang kami anggap sebagai preference dalam tiap topik.
dan di tiap motion preference itu kami uraikan kembali apa yang harus masing-masing kami sampaikan apabila kami berada di posisi negatif atau di posisi positif.
tempat yang menjadi basecamp kami adalah kostan Aida.

hari berikutnya adalah hari acara ini dimulai, hari pertama dijadwalkan akan ada 2 babak penyisihan. sialnya, sebelum acara ini dibuka, perutku tiba-tiba dirundung rasa mulas. sulit dilukiskan ini jenis mulas yang seperti apa. apakah karena tegang atau sakit perut. untuk mencegahnya aku kemudian mengambil sebuah batu yang menurut kebiasaan atau mitos, sebuah batu akan menghilangkan rasa mulas apabila kita tidak sempat untuk sekedar pergi ke WC. haha
dan sampai pelaksanaan debat pun aku pada hari pertama memegang terus batu itu.

tuh kan lupa..
ketika gladi bersih, tiap tim dimintai untuk menyerahkan biodata beserta nama kelompok. kita bingung menetukan apa nama kelompoknya, mulai dari AUM (AIDA,ULFAH,METTA) dan lain-lain. kemudian tiba-tiba muncul ide dalam benakku untuk memberi nama BEAUTIFUL WITCHES artinya Penyihir-penyihir Cantik.
kenapa disebut penyihir? saya merasionalisasikan dengan tema acaranya, yaitu Your Logic is Your Magic. nah menurut saya, penyihir itu ada hubungannya dengan Magic. LOL ;D
dan pada akhirnya, nama itulah yang dipakai sebagai nama tim kami.



salah satu keunikan dari tim BW adalah, kami berusaha tampil sekompak mungkin dengan membuat dress code untuk tiap harinya. hari pertama kami tampil dengan tema hitam dan merah. hari kedua dengan tema biru, dan final dengan tema merah.
ini salah satu tujuan kami, seenggaknya kalau debat kami tidak menarik, kami bisa dipandang menarik juga dengan pakaian kami yang selalu tampil kompak.

kami tak pernah sedikitpun menganggap remeh tim-tim lainnya.
karena kita sendiri merasa bahwa kita memang tidak lebih baik daripada mereka. bahkan dalam sesi latihan pun kita sering kalah, dan sering dikomentari hal-hal yang pedas oleh para pelatih.
saking pedasnya komentar yang dilontarkan, bahkan pernah suatu hari kami merasa down dan tidak percaya diri lagi untuk meneruskan perjuangan kami.

round pertama, langsung dihadapkan dengan grup DIVA INSIDE. mereka 3 perempuan yang tangguh, yang lebih punya rasa percaya diri yang memang pantas mereka miliki.
namun ternyata keberuntungan itu melebihi segalanya. entah mengapa kami bisa mengalahkan mereka. mungkin ini hanya sebuah keberuntungan saja, pikir kami.

round kedua, berhadapan dengan BAB. wahh tim ini lebih gawat lagi.
mereka terdiri dari 2 orang yang semasa SMA-nya memang sudah menjadi debater, dan seorang lagi yang memang bukan debater tapi kualitasnya seperti debater.
dan lagi-lagi kami percaya bahwa keberuntungan pada hari itu memang sedang berada pada kami dan itu bisa mengalahkan segalanya, bahkan mengalahkan kejeniusan. whuaaa

hari kedua, round ketiga. ini adalah round terakhir dalam penyisihan, sekaligus penentu apakah layak untuk masuk ke semifinal atau tidak. kami mendapat lawan yang tangguh juga (lupa nama timnya).
sial, kenapa harus tegang ya pas pengumuman masuk semifinal. padahal kita tak mengharapkan apa-apa. kita hanya butuh pengalaman, itu saja, tidak lebih.
tapi di layar, nama BEAUTIFUL WITCHES kembali bertengger. dan artinya kami masuk semifinal.
hari kedua, tema Biru. BW with manager, Widya.
semifinal, melawan STARRY-STARRY.
dan kenapa nama kami kembali bertengger.
upssssss,, dan itu berarti kami masuk FINAL. Dhuarrrrrrr....!!!!

sepanjang perjalanan kami resah.
bagaimana mungkin bisa?
padahal bukan ini yang kami harapkan. kami benar-benar tidak siap, karena motion yang akan muncul adalah motion dari heading yang tidak pernah kami inginkan. bahkan materinyapun kita belum punya. biasa gawat semuanya..
lampu merah mulai menyala-nyala. saatnya perang.
bermunculan pikiran-pikiran, dari mulai untuk tidak hadir di final (tapi kami tidak ingin membuat malu FH), dan doa yang kami selalu ucapkan pada saat itu adalah "ya Alloh, kami ikhlas jika memang kami tidak menjadi juara, tapi tolong kami ya Alloh, jangan permalukan kami di depan penonton yang banyak ini."
lawan kami adalah BAB. penganlaman buruk berhadapan dengan mereka, aku pernah dipermalukan di depan juri saat melawan mereka di penyisihan, dan aku takut ini akan terulang di final nanti. karena sudah terbayang betapa bodohnya aku ketika aku dipermalukan. grrrrr
case built for final, tetap kompak dengan nuansa merah.
casebuilt of BAB team for final
sebelum tampil di final. widya (manager), me, aida, upay.
 sebelum tanding, kami bertiga saling bermaaf-maafan, aku meminta maaf jika nanti tim kami dipermalukan lagi gara-gara aku.

tapi alhamdulillah, doa orang teraniaya selalu dipeluk oleh Alloh.
semuanya berjalan lancar. bahkan kami mengira bahwa itu bukan lah suatu babak final. karena kami merasakan bahwa aroma pertandingan itu lebih tercium kuat ketika kami bertemu di babak penyisihan.
apapun itu, aku bersyukur, ternyata malam itu bukanlah malam yang panjang bagiku. semuanya berlalu begitu saja. alhamdulillah.

penjurian di mulai.
aku sudah tidak peduli dengan apalah itu hasilnya. yang penting setelah ini aku tidak harus berdebat lagi. rasanya sudah cukup.

dan pada akhirnya BEAUTIFUL WITCHES menjadi juaranya.
kami mendapat Trophy Dekan FH Unsoed dan juga Trophy JEC.
with our trophy. Aida, Widya, Upay, Me n Melda

Tidak ada komentar:

Posting Komentar